Ada pun parameter keberhasilan yang ia targetkan yaitu peningkatan kualitas dan kuantitas WBK/WBBM, dapat mempertahankan Opini WTP, serta serapan anggaran minimal 95% sesuai dengan standar minimal nasional.
Poin-poin selanjutnya, Menkumham menekankan penerapan disiplin protokol kesehatan demi mencapai Kumham Sehat Kumham Produktif, memberikan contoh yang baik dalam hal kedisiplinan kepada jajaran, serta menjalin sinergi dan kolaborasi dengan instansi terkait dalam pelaksanaan tugasnya.
“Jaga kehormatan dan nama baik Kementerian Hukum dan HAM. Setiap perilaku dan perbuatan mengandung konsekuensi. Ingatkan setiap jajaran untuk senantiasa bertindak, termasuk dalam menggunakan media sosial. Jaga integritas Saudara, jujur. Saya tidak ingin mendengar hal-hal yang menyimpang dari protap, perbuatan-perbuatan tercela. Saya ingatkan supaya bertindak dengan baik,” tegas Yasonna.
“Tunjukkan prestasimu. Tidak perlu kasak-kusuk ke kiri, kanan, belakang untuk meraih jabatan. Yang penting tunjukkan prestasimu, integritasmu, kejujuranmu, itu penting untuk memajukan organisasi. Selamat bekerja dengan ikhlas serta penuh tanggung jawab, aktif dalam mengambil langkah kebijakan secara cepat dan cermat, tetap kedepankan norma dan etika,” pungkasnya.
Tampak turut hadir menyaksikan prosesi pelantikan Kepala Divisi Administrasi Jusman, Kepala UPT se-eks Karesidenan Semarang, dan Pejabat Struktural Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah.
Tampilkan Semua