CILACAP.INFO – Gempa berkekuatan 3.2 SR pada Sabtu 27 Juli 2019 pukul 00.34 WIB kemarin mengakibatkan 1 Rumah di Dayeuhluhur Ambruk.
Diketahui, kekuatan gempa yang berpusat di Tenggara, 14 Kilometer dari Kota Banjar Jawa Barat sangat dirasakan di wilayah Cilacap bagian barat. Seperti Wanareja dan Majenang.
Peristiwa Gempa Bumi ini juga terjadi pada pukul 21.58 WIB pada Jum’at 26 Juli sebanyak 2 kali di waktu berdekatan dengan kekuatan 2.8 SR berpusat di 11 Kilometer Timur Laut dari kota Banjar.
Gempa bumi yang terletak atau berada di darat ini mengakibatkan Rumah Semi Permanen milik Jeje (60) Retak di sisi Samping dan Belakang.
Namun saat rumah tengah mulai diperbaiki pada Rabu (31/7/2019), tiba-tiba saja tembok yang berada di samping rumahnya ambrol dan menimpa Jeje serta Mantunya.
Mengetahui adanya Korban akibat terkena ambrukan tembok, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Dayeuhluhur Polres Cilacap Iptu Ismiyadi kemudian mengunjungi Rumah korban.
IPTU Ismiyadi menerangkan. Dari kejadian ambruknya Rumah Sdr. Jeje yang beralamat di Dusun Picungdatar RT 04 RW 09, Desa Dayeuhluhur, Kecamatan Dayeuhluhur, Cilacap tersebut, mengakibatkan pemilik rumah yakni Jeje Luka-luka. Serta mantunya bernama Yadi mengalami Patah Tulang Rusuk.
“Ambruknya rumah tersebut mengakibatkan satu korban bernama Yadi mengalami patah tulang rusuk dan kerugian material ditaksir mencapai Rp. 25 juta rupiah,” pungkas Kapolsek.