BANYUMAS, CILACAP.INFO – Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Banyumas pasang spanduk tolak judi togel.
Seperti yang tertera pada Pic (foto) di atas, bahwa Pac GP Ansor Kecamatan Kedungbanteng Banyumas juga menolak judi togel.
“Tolak Judi Togel! Tutup Togel di Banyumas.” Bunyi pada tulisan dalam spanduk yang terpasang di sebuah jalan di wilayah Kedungbanteng.
Pemasangan spanduk tersebut bukan hanya dilakukan di Kecamatan Kedungbanteng namun juga di 26 Kecamatan Lainnya.
Ajibarang, Baturraden, Cilongok, Gumelar, Kalibagor, Karanglewas, Kebasen, Kembaran, Kemranjen, Jatilawang, Lumbir, Patikraja, Pekuncen, Purwojati, Purwokerto Barat, Purwokerto Selatan, Purwokerto Timur, Purwokerto Utara, Rawalo, Sokaraja, Somagede, Sumbang, Sumpiuh, Tambak, Wangon.
Hal itu sesuai dengan apa yang diinstruksikan oleh Ketua PC GP Ansor Banyumas, bahwa ia menginstruksikan seluruh Pac Ansor di Banyumas untuk menolak judi togel dengan memasang spanduk.
Aksi tersebut seperti dijelaskan Zaenudin Masdar, Ketua PC GP Ansor Banyumas, bahwasanya GP Ansor mendukung pemberantasan judi togel.
Menurutnya, judi togel merupakan tindakan yang dilarang oleh agama dan masuk dalam perilaku kemaksiatan.
Selain itu aksi pemasangan spanduk penolakan judi togel tersebut merupakan respon setelah GP Ansor sambangi Mapolresta Banyumas yakni tentang tindakan yang melanggar hukum.
“Kami telah menginstruksikan kepada seluruh Pac GP Ansor Banyumas di 27 kecamatan hingga diteruskan ke ranting-rantingnya untuk menolak judi, seperti judi togel ini. Kami berharap setiap Pac GP Ansor bisa memasang 5 buah spanduk yang apabola dikalikan 27 Pac maka akan terpasang 135 Spaduk.” Kata Zaenudin Masdar pada hari Kamis (20/2) kemarin.