CILACAP.INFO – Minggu 10 November 2019 sekira pukul 13.00 WIB, Jalan Majenang tak seperti biasanya, dimana terlihat sekumpulan anak muda. Mereka tampak membentangkan kain kafan berpilox hitam bertuliskan “Aksi Refleksi Hari Pahlawan 10 Nevember 2019” dengan di bawahnya terdapat identitas dari anak-anak muda itu yaitu PMII Komisariat Sufyan Tsauri.
Terlihat juga bendera merah putih beserta bendera berwarna kuning bertuliskan PMII di jalan kota majenang diang itu.
Rupanya pergerakan mahasiswa islam indonesia (PMII) Komisariat Sufyan Tsauri sedang melakukan aksi long march.
Sekira 50 peserta lebih berjalan dari mulai mako (Markas Komisariat) PMII Sufyan Tsauri di jalan Ahmad Dahlan menuju Taman Makam Pahlawan Majenang Cilacap.
Mereka berjalan sekira 1 kilometer ke taman makam pahlawan yang berada di sebelah timur alun-alun kota Majenang Cilacap. Dalam aksi long march itu, terdengar nyanyian-nyanyian khas tentang perjuangan dan kemerdekaan. Seperti Gugur Bunga, Indonesia Pusaka, dan lain sebagainya.
Usai sampai dilokasi TMP (Taman Makam Pahlawan) dengan dikawal Polisi dari Kepolisian Sektor Majenang Polres Cilacap Polda Jawa Tengah, para peserta mulai duduk-duduk di atas pusara pahlawan tersebut.
Mereka kemudian membacakan do’a, bertahlil kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala teruntuk para pahlawan, hal itu sebagai ungkapan atau wujud dari kesadaran. Dalam hal ini kesadaran akan jasa-jasa mereka (para pahlawan) yang telah gigih memperjuangkan negeri ini (indonesia).
Usai berdoa, bertahlil, lalu mereka menyiramkan air dengan menaburkan bunga di pusara para pahlawan itu. Setelahnya mereka kemudian menuruni anak tangga kemudian duduk melingkar di petakan lapang masih dalam lokasi TMP.
Para peserta itu kemudian berdiri membacakan puisi dan berorasi satu-persatu dengan dilengkapi aksesoris pengeras suara, yakni Mega Pon, toa yang sering dugunakan massa aksi. Puisi yang mereka bawakan berisi tentang pahlawan, kemerdekaan, ideologi, kesejahteran rakyat.
Usai dari itu, mereka mengheningkan cipta, pulang bersama menuju mako PMII Sufyan Tsauri Majenang Cilacap di jalan Ahmad Dahlan dekat pertigaan lampu merah.
PMII Komisariat Sufyan Tsauri Majenang Cilacap Gelar Aksi Ziarah ke TMP dengan Longmarch
Ketua Komisiariat PMII Sufyan Tsauri Majenang, Humamu Masykur menerangkan. Kegiatan tersebut dalam rangka memperingati hari pahlawan yang jatuh pada hari Minggu 10 November 2019.
“Kami mahasiswa melakukan aksi refleksi dalam rangka memperingati hari pahlawan ini dengan long march.” Kata dia.
Humam melanjutkan ketika diwawancarai awak redaksi CILACAP.INFO, bahwa Para pejuang telah besar jasanya pada bangsa atau negeri indonesia ini, maka pantas untuk diperingati. “Maka, kami dari PMII tidak menyia-nyiakan momen peringatan hari pahlawn ini, yakni dengan melakukan ziarah dengan longmarch.” Imbuhnya.
Pahlawan Telah Berjuang untuk Bangsa ini
Ketika disinggung tentang ziarah ke TMP dan dengan long march, Humam mengungkapkan. Bahwa para pahlawan saja telah berjuang untuk bangsa ini, maka PMII juga harus berjuang untuk menuju TMP dengan cucuran keringat. Hal itu juga agar mengingatkan anggotanya dan menjadikan mereka berfikir bahwa perjuangan para pahlawan cukup besar.
“Perjuangan para pahlawan demi negara yang dia cintai cukup besar, jadi, kami tidak akan seperti sekarang ini yang tinggal hanya enaknya saja. Padahal para pahlawan telah memperjuangkan dengan tetesan darah, Bahkan nyawa telah mereka tumbalkan untuk bangsa ini, itu demi anak cucu, dan generasi muda indonesia. Maka langkah kaki kami ini suatu pelajaran untuk menjadikan PMII merenungi baik perjalanan dan perjuangan para pahlawan.” Ungkapnya.
Dalam kegiatan yang dilakukan oleh para anak muda dari PMII itu, sejumlah polisi dari kepolisian sektor majenang polres cilacap polda jawa tengah juga ikut mengawal.
Kapolres Cilacap AKBP Djoko Julianto melalui Kapolsek Majenang AKP Tri Suryo Irianto menjelaskan. Pengamanan yang dilakukan oleh sejumlah anggotanya dalam giat ziarah dengan longmarch yang dilakukan oleh PMII Sufyan Tsauri yaitu agar aman serta kondusif.
“Dengan pengamanan yang dilakukan anggota kami saat aksi Longmarch ziarah ke Taman Makan Pahlawan oleh PMII, agar situasi aman serta kondusif. Sehingga masyarakat merasa nyaman, baik itu bagi masyarakat juga pengendara yang melintas. Apalagi longmarch ini dilakukan di jalan vital, Jalur Utama Lintas Selatan.” Pungkasnya.