Di Pangandaran, Kemensos Canangkan Kawasan Siaga Bencana

cilacap info featured
cilacap info featured

Sebagian barang bantuan tersebut akan diberikan ke lumbung sosial Kawasan Siaga Bencana di masing-masing wilayah yang telah dibentuk.

Seorang warga Kecamatan Kalipucang, Rusman (59) mengatakan edukasi kebencanaan dari Kementerian Sosial sangat penting bagi warga desa.

“Kegiatan ini penting sekali dan sangat bermanfaat bagi warga desa apalagi Pangandaran pernah dilanda tsunami. Sekarang kami jadi tahu bagaimana menyelamatkan diri dan saling membantu apabila ada bencana,” tutur pria yang menjabat sebagai Ketua RT 01/RW 04 Dusun Cirateun, Desa Putrapinggan.

Dalam kesempatan yang sama, Dirjen Liniamsos Harry Hikmat menyatakan, Kawasan Siaga Bencana dikolaborasikan dengan kegiatan Tagana Masuk Sekolah (TMS) sebagai edukasi bencana kepada pelajar, guru dan Orang Tua di sekolah yang berada di lokasi rawan bencana.

“Kawasan Siaga Bencana merupakan pengembangan dari program Kampung Siaga Bencana yang telah dilaksanakan Kementerian Sosial sejak tahun 2010,” kata Harry.

Jika dalam Kampung Siaga Bencana edukasi dan pelatihan kebencanaan hanya dilakukan per kampung, maka kini dengan adanya Kawasan Siaga Bencana jangkauan semakin luas mencakup daerah-daerah rawan bencana yang berbatasan antar kecamatan, antar kabupaten dan atau antar provinsi.

“Dalam edukasi ini Kementerian Sosial mengembangkan Community Based Disaster Management atau Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat yang diimplementasikan dalam program Tagana Masuk Sekolah (TMS) dan Kampung Siaga Bencana,” Harry menambahkan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Rachmat Koesnadi dan Staf Ahli Menteri Bidang Aksesibilitas Sosial Sonny W. Manalu. (*)

Tampilkan Semua
Cilacap Info
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Berita Terkait