NUSAKAMBANGAN, DAERAH24 – Rabu (23/03), Secara Resmi dihadapan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, 2 Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan di Nusakambangan sah mengemban Jabatan Baru. Hal ini ditandai dengan ditandatanganinya berita acara serah terima jabatan.
Acara diselenggarakan di Wismasari Lapas Kelas I Batu Nusakambangan. Turut hadir dalam acara tersebut, Kakanwil Kemenkumham Jateng, Kadivpas Kemenkumham Jateng, Kadivmin Kemenkumham Jateng dan Jajaran Kepala UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi se Nusakambangan Cilacap.
Saat ini Kepala Lapas Kelas I Batu digantikan oleh Kepala Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyr Nusakambangan setelah Kalapas Kelas I Batu resmi mengemban amanah menjadi Kepala Lapas Kelas I Surabaya. Sementara posisi Kalapas Khusus Kelas IIA Karanganyar Nusakambangan ditempati oleh Riko Purnama Candra.
Dalam sambutannya Kakanwil Kemenkumham Jateng menyampaikan
“Terima kasih banyak Pak Jalu sudah mengkoordinir para Kepala UPT di sini, semoga menjadi legacy dan pahala karena telah mempertahankan bahwa Nusakambangan ini tetap menjadi tempat yang luar biasa dan ikon pemasyarakatan,” ungkap Kakanwil.
“Selamat bertugas di tempat baru saya yakin pak jalu dapat menjadi lebih berhasil dengan tantangan yang berbeda. Saya berharap terus jaga integritas dengan sebaik-baiknya, karena integritas yang baik itu akan terus membuat karir kita semakin baik,” sambungnya.
Ia pun turut mengucapkan selamat bertugas bagi I Putu Murdiana dan Riko Purnama Candra dan dapat menerapkan kepemimpinan transformasional bagi jajarannya.
“Pemimpin itu harus berkarisma menjadi tauladan, bisa memberikan ispirasi untuk mendorong perubahan dengan membangkitkan inovasi, dan secara individu bisa memberikan perhatian bagi bawahannya,” pesan Yuspahruddin.
“Oleh karena itu ada tiga hal yang perlu dilakukan yaitu pegawai itu sendiri harus ditingkatkan komitmennya keterikatan secara emosional kepada organisasi, melaksanakan tugasnya dengan rasa puas bahwa telah berhasil melaksanakan tugas, mampu yakin bisa mengerjakan pekerjaan dengan sebaik-baiknya secara professional,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Kakanwil juga berpesan khususnya kepada yang bertugas di pulau Nusakambangan harus bekerja proaktif, melakukan mitigasi risiko, berinovasi, bersuara menyampaikan saran, dan berani mengambil alih guna menyelesaikan persoalan.
Dengan pergantian tonggak estafet kepemimpinan ini diharapkan seluruh jajaran tetap dapat bersinergi sebaik mungkin dan mewujudkan Kemenkumham yang Semakin PASTI dan Ber-AKHLAK.
Komentar